POLIPANGKEP.AC.ID, PANGKEP — Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) resmi menjalin kerja sama melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, pada Kamis, 11 Desember 2025.
Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Direktur Polipangkep, Wakil direktur bidang perencanaan dan kerja sama, serta tim kerja sama polipangkep ini, menjadi langkah strategis Polipangkep dalam memperluas jejaring institusional, penguatan kolaborasi riset, pendidikan vokasi, serta pengembangan teknologi di bidang pertanian.
Fakultas Pertanian UGM yang memiliki reputasi nasional dan internasional dalam pengembangan inovasi pertanian dan agromaritim, menjadi mitra strategis dalam mendorong peningkatan kapasitas sivitas akademika Polipangkep.
Dalam sambutannya, Dekan Faperta UGM, Dr. Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., menyampaikan apresiasi atas terjalinnya kerja sama ini
“Pertama-tama kami ucapkan selamat datang, dan terima kasih atas kerja sama yang terjalin. Kami melihat bahwa Maros-Pangkep sebagai pusat riset ini memiliki potensi, sehingga kolaborasi ini sangat strategis. Harapannya, melalui kerja sama ini kita dapat menghasilkan hal hal baik yang bermanfaat bagi banyak orang,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini, Direktur Polipangkep, Prof. Dr. Mauli Kasmi, S.Pi., M.Si., memberikan pengantar mengenai profil kampus serta arah pengembangan vokasi di Polipangkep. Beliau menegaskan bahwa kerja sama dengan UGM menjadi langkah penting dalam memperkuat kualitas pendidikan dan riset terapan.
“Melalui kerja sama ini, kami berharap terbuka lebih banyak peluang untuk meningkatkan kompetensi, memperkuat riset, dan menghadirkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.
Penandatanganan MoU dan PKS ini kemudian diikuti dengan diskusi terbuka mengenai riset, pendidikan dan pengajaran, serta pembahasan peluang kolaborasi di sektor pertanian, kelautan, dan inovasi teknologi berkelanjutan.
Polipangkep dan Faperta UGM berharap kolaborasi ini dapat menghasilkan program dan riset yang berdampak luas bagi masyarakat, khususnya dalam pengembangan sektor pertanian.
























