by

Laboratorium Tanah Polipangkep Dapat Hibah Peralatan Spectrophotometer dari Program Dana Padanan Matching Fund

POLIPANGKEP.AC.ID, PANGKEP– Laboratorium Tanah, Jurusan Teknologi Produksi Pertanian (TPP), Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) berhasil mendapatkan hibah peralatan Spectrophotometer dari Program Dana Padanan (PDP) Matching Fund (MF) 2024.

Alat spectrophotometer merupakan alat (Instrument) laboratorium yang digunakan untuk menganalisa suatu senyawa. Spektrophotometer terdiri dari spektrometer dan fotometer. Spektrometer adalah sebuah alat yang berfungsi untuk menghasilkan sinar dari spectrum dengan panjang gelombang yang telah ditentukan sedangkan fotometer adalah alat pengukur intensitas cahaya yang ditransmisikan atau diabsorbsi.

Kepala Laboratorium Tanah, Jurusan TPP Program Studi (Prodi) Teknologi Produksi Tanaman Hortikultura (TPTH), Dr.Mu’minah, SP., MP mengatakan “Alat yang disetujui dan diperoleh dari PDP MF 2024 yakni spectrophotometer, Inkubator dan Vortex. Cara mendapatkan alat tersebut sungguh tidak mudah karena harus melewati beberapa tahapan seleksi yang harus diikuti, Saya selaku ketua tim pelaksana bersama anggota tim dan Mitra  dalam hal ini PT. Sentra Tani Sejahtera (STS) sudah berjuang selama 2 tahun untuk memperoleh alat ini sejak tahun 2023 lalu, ditolak oleh reviewer namun tetap berusaha untuk mengusulkan proposal kelanjutan riset melalui PDP MF Kedaireka dan Alhamdulillah tahun 2024 ini proposal kami berhasil diterima oleh reviewer,”jelasnya.

“Tidak hanya itu kami juga telah menghasilkan produk Bioamelioran (Pembenah tanah) yang akan siap dikomersilkan oleh PT. STS, merupakan hasil kerja sama dengan mitra PT STS yang memproduksi produk tersebut yang memiliki fungsi sebagai (i) biofertilizer yaitu berfungsi sebagai pupuk Nitrogen (N) dan Posfat (P) yang dapat meningkatkan kesuburan tanah, juga selain itu berfungsi sebagai (ii) biostimulan yaitu sebagai pemacu pertumbuhan tanaman dan (iii) bioaggregasi yakni memperbaiki struktur tanah sehingga struktur tanah menjadi lebih kuat tidak mudah terlepas-lepas. Jadi produk yang kami hasilkan di MF 2023 itulah hasil inovasi teknologi Polipangkep  yang akan dimanfaatkan oleh masyarakat dan diperbanyak lalu dikomersilkan nantinya oleh mitra PT. STS,”tambahnya.

“Alat ini akan diperuntukkan untuk kegiatan Pembelajaran dan Penelitian (riset) di lingkungan akademik Polipangkep khususnya mahasiswa agar praktikumnya lebih mendalam terutama dalam hal penelitian tugas akhirnya, kemudian  penelitian dosen-dosen  dan penelitian PLP. Harapan saya sebagai kepala Laboratorium, semoga dengan adanya peralatan ini dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa dan dosen serta PLP Polipangkep yang menghasilkan hasil riset inovasi yang bisa bermanfaat bagi masyarakat,”harapnya.

Selain itu, Andi Ainul Tsaniyah selaku mahasiswi Prodi TPTH, juga menyampaikan perasaan bahagianya dengan hadirnya alat-alat yang menunjang peningkatan kompetensi mahasiswa dalam melakukan riset. “Bersyukur dengan adanya alat tersebut, tidak lagi merasa kekurangan dan lebih mempermudah dengan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan di laboratorium,”tuturnya.

“Saya selaku ketua tim Pelaksana, tak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada Direktur, Para Wakil Direktur, Ketua Jurusan TPP, Ketua Prodi TPTH, Ketua Pengelola MF Polipangkep dan Mitra atas Support dan kerjasamanya serta Direktorat APTV selaku pemberi dana hibah sehingga PDP MF ini dapat terlaksana,”tutup Mu’minah.

News Feed