POLIPANGKEP.AC.ID, PANGKEP– Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) kembali menorehkan prestasi membanggakan di ajang Indonesian PolytechnicEnglish Competition (IPEC) 2 yang berlangsung pada 15–17 September 2025 di Politeknik Negeri Manado.
Kompetisi ini memperlombakan 10 cabang lomba dan diikuti oleh politeknik seluruh Indonesia. Acara dibuka secara resmi oleh Direktur Politeknik Negeri Manado, Dra. MarykeAlelo, MBA, dan ditutup oleh Direktur Polipangkep, Prof. Dr. Mauli Kasmi, S.Pi., M.Si., yang mendapat kehormatan menutup kegiatan karena menjadi satu-satunya Direktur yang hadir langsung untuk memberikan dukungan kepada mahasiswa Polipangkep.
Polipangkep berhasil meraih juara pada cabang lomba storytelling. Mahasiswi Program Studi (Prodi) Administrasi Bisnis Internasional, Shaumi Salama Sebu, sukses meraih Juara 1, sementara Chelsea Elisabeth dari Prodi Pengelolaan Perkebunan Kopi berhasil menyabet Juara 3.
Direktur Polipangkep, Prof. Dr. Mauli Kasmi, S.Pi., M.Si menyampaikan rasa bangganya atas capaian mahasiswa tersebut. Menurutnya, keberhasilan ini menjadi bukti nyata kualitas dan semangat juang mahasiswa Polipangkep dalam berkompetisi di tingkat nasional.
“Prestasi ini adalah hasil kerja keras, dedikasi, dan semangat juang mahasiswa kami. Kehadiran langsung saya di Manado adalah bentuk dukungan penuh untuk mereka, karena kami percaya mahasiswa Polipangkep mampu bersaing di tingkat nasional,” ujarnya.
Sementara itu, turut hadir Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Polipangkep, Ir. Rimal Hamal, M.P, menegaskan bahwa prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan kampus, tetapi juga motivasi bagi seluruh mahasiswa.
“Pencapaian ini menunjukkan bahwa mahasiswa Polipangkep memiliki potensi besar untuk bersaing secara nasional maupun internasional. Kami berharap prestasi ini dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk terus mengembangkan kemampuan, khususnya dalam penguasaan bahasa asing yang menjadi bekal penting di era global,” ungkapnya.
Tidak hanya dari pimpinan, apresiasi juga datang dari perwakilan Adjudicator (Juri) Polipangkep yaitu Dr. Yusri Muhammad Yusuf, S.Pd., M.Pd sebagai Adjudicator Speech dan Nurbaya U, S.P sebagai Adjudicator Story Telling yang turut bertugas dalam ajang ini. Ia menyampaikan bahwa pengalaman menjadi juri sekaligus mendampingi mahasiswa merupakan kesempatan berharga untuk belajar sekaligus memberikan kontribusi bagi pengembangan kompetensi mahasiswa vokasi.
“Mahasiswa Polipangkep menunjukkan kemampuan bahasa Inggris yang sangat baik, penuh percaya diri, dan mampu bersaing dengan politeknik lain dari seluruh Indonesia. Kami bangga dapat berperan sebagai adjudicator sekaligus menyaksikan langsung perjuangan mereka di arena kompetisi. Harapan kami, prestasi ini menjadi awal dari pencapaian-pencapaian berikutnya di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
Ajang IPEC 2 menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi antar Politeknik di Indonesia sekaligus wadah mengasah kemampuan bahasa Inggris mahasiswa vokasi. Prestasi yang diraih Polipangkep ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus berinovasi dan berprestasi.
