POLIPANGKEP.AC.ID, PANGKEP — Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) melaksanakan kegiatan Recognition Current Competence (RCC) atau Peningkatan Kompetensi dan Sertifikasi Ulang Asesor. Kegiatan ini berlangsung di Royal Bay Hotel, Makassar, pada 23–24 Agustus 2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua LSP P2 Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Kelautan, Perikanan, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BP2MPV KPTK), Yopi Sofyan, Manager LSP Akuakultur, Prof. Nita Rukminisari, S.Pi., M.P., Pgd, Prof. Asalamia, Master Asesor, Syaifuddin, S.E., M.M, dan Kepala Unit Penunjang Akademik (UPA) Layanan Uji Kompetensi Polipangkep, Dr. Akmal Abdullah, serta para asesor LSP Polipangkep.
Agenda RCC ini bertujuan memperkuat profesionalisme, menjaga integritas, serta memastikan keberlanjutan kompetensi asesor dalam menjalankan perannya.
Direktur Polipangkep Prof.Dr.Mauli Kasmi, S.Pi., M.Si turut menghadiri dan membuka secara langsung kegiatan ini. Beliau menegaskan dalam sambutannya bahwa RCC bukan sekadar pemenuhan kewajiban formal, melainkan bentuk komitmen bersama untuk menjaga kualitas sumber daya manusia melalui penjaminan kompetensi.
“Kompetensi tidak cukup hanya sekali diperoleh. Kompetensi harus terus diperbarui, diuji kembali, dan diakui secara berkelanjutan. Profesi asesor adalah profesi mulia yang menuntut dedikasi, kejujuran, dan integritas tinggi,” tegasnya.
Kepala UPA Layanan Uji Kompetensi Polipangkep, Dr. Akmal Abdullah, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, RCC menjadi wadah penting untuk memperkuat kapasitas asesor dalam menjaga standar mutu sertifikasi di lingkungan Polipangkep.
Kegiatan RCC ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi dan meningkatkan profesionalisme para asesor dalam melaksanakan tugasnya sebagai penjamin kualitas tenaga kerja. Dengan demikian, LSP Polipangkep dapat terus berkontribusi dalam mencetak sumber daya manusia yang kompeten, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan global.

