POLIPANGKEP.AC.ID, PANGKEP– Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) terus berupaya meningkatkan konstribusinya dalam mendukung pengembangan industri halal di Indonesia. Polipangkep menandatangani naskah Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) tentang Pelatihan Jaminan Produk Halal yang dilaksanakan di Jakarta International Convention Center, 20 Juni 2025.
Penandatangan PKS dirangkaikan dengan pembukaan The Indonesia International Halal Festival (IIHF) 2025 yang menggabungkan kegiatan pameran, klinik konsultasi halal, kontak bisnis dan talk show halal.
Festival yang mempertemukan ratusan pelaku industri halal dari dalam dan luar negeri ini merupakan agenda tahunan BPJPH dalam rangka publikasi, edukasi, konsultasi dalam penguatan ekosistem halal global.
Ruang lingkup Kerjasama pelatihan yang disepakati dengan BPJPH meliputi Penyelenggaraan Pelatihan auditor halal, Pelatihan Penyelia halal, Pelatihan Juru sembelih halal, Pelatihan SDM bidang Syariah, Pelatihan Sistem Jaminan Produk Halal dan pelatihan lainnya terkait jaminan produk halal.
Kepala BPJPH, Ahmad Haikal Hasan, mengatakan bahwa IIHF didedikasikan BPJPH untuk memperkuat ekosistem halal yang semakin dinamis, inklusif, dan produktif melalui kolaborasi antara industri, stakeholder, akademisi, tokoh, influencer, dan masyarakat.
“Melalui IIHF, BPJPH mendorong terbentuknya ekosistem halal nasional yang semakin dinamis, inklusif, dan produktif untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui sektor produk halal”
Dr. Akmal Abdullah, S.E., M.Si sebagai Kepala UPA Layanan Uji Kompetensi, Polipangkep menyampaikan bahwa Kegiatan ini menjadi momentum strategis untuk memperluas jejaring, meningkatkan kolaborasi lintas lembaga, serta memperkuat peran sebagai pusat layanan akademik yang responsif terhadap perkembangan industri halal di Indonesia.
“Saya mengapresiasi undangan dan kesempatan yang diberikan untuk menghadiri acara Penandatanganan MoU serta Indonesian Halal Festival. Kehadiran kami merupakan bentuk komitmen dalam mendukung penguatan ekosistem halal nasional, khususnya di bidang pendidikan, sertifikasi, dan pengembangan kapasitas SDM. Kami siap menindaklanjuti hasil kerja sama ini melalui program-program nyata yang memberikan manfaat bagi institusi dan masyarakat luas,” ungkapnya
Selain itu, Direktur Polipangkep, Prof. Dr. H. Mauli Kasmi, S.Pi., M.Si juga turut hadir dan menyambut baik Kerjasama ini sebagai bentuk komitmen perguruan tinggi dalam mendukung akselerasi pertumbuhan industri halal global dan mewujudkan Indonesia sebagai pusat halal dunia. Sejak tahun 2023 Polipangkep telah aktif melakukan pelatihan jaminan produk halal bagi pelaku industry dalam dan luar negeri namun masih ruang lingkup PKS masih terbatas pada 2 jenis pelatihan yaitu Auditor Halal dan Penyelia Halal, dengan ditandatanganinya PKS hari ini cakupan pelatihan diperluas ruang lingkupnya termasuk Juru sembelih halal dan komite syariah yang banyak dibutuhkan akhir-akhir ini.
“Polipangkep siap berperan aktif dalam mendukung program strategis nasional maupun internasional di bidang jaminan produk halal. Melalui Halal Center Polipangkep, kami akan terus berkomitmen untuk menyediakan pelatihan yang berkualitas sesuai pedoman BPJPH dan kebutuhan industri maupun Masyarakat luas,” ujarnya.


